Mewujudkan Rasa Syukur Terhadap Alam

Mewujudkan Rasa Syukur Terhadap Alam

Hidup dan kehidupan seluruh umat manusia bahkan bukan manusia takan lepas dari alam. Dari kehidupan purba,prasejarah meramu dan beburu dan hinggakini kehidupan yang sudah disebut moderen,manusia selalu memanfaatkan mengambil alam dan mengolah sampai isi perut bumi. Oleh sebab itu kita sudah sepatutnya dan semestinya melakukan tindakan nyata untuk merawat bahkan mengembalikan kebaikan yang kita peroleh dari alam.

Bagimana caranya?banyak cara yang mudah untuk mewujudkanya walaupun sangat sepele tak perlu memeras otak,kehabisan akal,mengeluarkan seluruh keringat kita bisa mewujudkan dengan sikap bijaksana menggunakan listrik,air,kendaraan bermotor hingga menekan sampah plastik memang kedengaranya sangat sederhana tetapi bayangkan jika banyak orang melakukan hal serupa,yakinlah hal besar pasti akan terwujud apalagi dengan kesadaran memperbanyak penanaman pohon serta pemanfaatan sampah organik untuk di jadikan pupuk kering maupun cair.
Gagasan untuk menuangkan rasa cinta syukur akan alam dan kepedulian alam sudah digelontorkan oleh pemerintah bahkan berbagai golongan dalam masyarakat dalam berbagai kegiatan yang sudah melibatkan khalayak ramai.
Seperti gagasan pada umumnya menghutankan kota,merimbunkan pedesaan untuk dapat memenuhi keinginan kita semua akan kesegaran udara kondisi yang sejuk,tidak harus pergi jauh dan melelahkan untuk mencapai suatu tempat yang dianggap masih asri mempunyai udara yang segar,mendengarkan kicauan burung-burung,memandang hewan liar bercengkrama. Semua itu dapat menjumpainya ketika kita membuka jendela mungil kita ataupun pintu-pintu rumah kita jika kita peduli tentang alam sekitar kita. Tidak lagi memancing ditempat pemancingan jika kita tidak mencemari air dengan berbagai limbah hingga ikan-ikan tidak punah.

Sudah saatnya kita berlaku bijaksana untuk alam kita khussunya lingkungan kita sendiri dan dimulai diri kita pribadi dari mulai hal yang paling sepele misalnya seperti yang di ungkapkan diatas seperti mengurangi dan menekan sampah plastik dan membuat kompos dari dari sampah-sampah organik hingga tidak ada lagi bau busuk ditempat-tempat penampungan sampah,menggunakan listrik seperlunya,menggunakan air seperlunya. Mungkin ada yang bertanya-tanya mengapa kita harus menghemat air?bukanya itu melimpah ?bisa dikatan ya untuk beberapa daerah. Tapi lihat dibeberapa daerah sulitnya menemukan air bersih tanpa keruh dan bau yang menyengat. Kita bisa lihat negara tetangga kita yang selalu mengimpor air bersih dari negara terdekatnya dan hingga meyuling air laut dan bahkan mereproduksi kembali limbah cair untuk menjadi air sangat seteril.

Mungkin juga ada yang bertanya buat apa mengkomposing sampah organik di skala rumah tangga atau manfaat apa yang peroleh dari pupuk organik?untuk masalah itu kita bisa menfaatkannya untuk memupuk tanaman hias kita,atau tanaman yang ada disekitar kita atau bahkan bisa kita sumbangkan ke para petani yang sangat tergantung pada pupuk kimia (dalam pandangan awam,kita membuat pupuk organik juga terjadi proses kimiawi). Untuk mewujudkan rasa sukur terhadap air kita bisa membuat pori-pori dipermukaan tanah dengan cara melubangi tanah seukuran 5cm,10,cm,15cm dan keedalaman bisa 1m,0,5m kemudian beri paralon agar tanah tidak runtuh dan menghidari perubahan permukaan tanah yang tidak di kehendaki dengan begitu air dapat terserap oleh tanah tidak langsung mengalir ke selokan.

Kapan kita memulainya jika tidak sekarang untuk masa yang akan datang.

No comments:

Post a Comment